Cara Trading Bitcoin Di Pasar Bullish dan Bearish

Dalam perdagangan, kita tidak hanya sekedar melakukan aksi beli jual yang terdengat sederhana itu.

Sebagai seorang pelaku perdagangan (trader), Anda juga wajib memahami apakah pasar sedang dalam kondisi Bullish atau Bearish. Lalu apa yang dimaksud dengan kedua kondisi tersebut?

Apa Itu Pasar Bullish?

Pasar Bullish adalah kondisi dimana harga mayoritas aset mengalami kenaikan yang terus menerus, dan disertai dengan beberapa aksi jual ringan yang disebut koreksi.

Pada pasar Bullish, investor biasanya memiliki kepercayaan diri yang tinggi, pandangan yang optimis, serta didukung oleh beberapa fundamental atau sentimen yang kuat.

Cara Berdagang di Pasar Bullish

Ketika pasar sedang Bullish, investor akan sering mencoba memanfaatkan kenaikan harga dengan membeli aset di harga serendah mungkin di siklus Bullish dan menjualnya saat mencapai puncaknya.

Setiap kerugian yang terjadi selama pasar Bullish akan bersifat sementara, memungkinkan investor untuk terus berinvestasi dengan keyakinan bahwa mereka akan menghasilkan pengembalian jika didiamkan saja.

Strategi populer untuk pasar Bullish adalah “Riding the Trend”, di mana investor akan memilih koin yang sudah dalam tren naik yang kuat untuk mendapat untung dari sisa momentum kenaikan. Strategi terkenal lainnya dikenal sebagai “Buy and HODL,” di mana pengguna akan menahan mata uang mereka selama Bull Run hingga tercium tanda pembalikan arah pasar untuk melakukan penjualan.

Baca Juga: Bagaimana Nasib BTC Untuk Beberapa Minggu Kedepan?

Apa Itu Pasar Bearish?

Pasar Bearish adalah kebalikan dari pasar Bullish, yaitu kondisi dimana harga mayoritas aset mengalami penurunan yang terus menerus, dan disertai beberapa aksi beli ringan yang disebut koreksi.

Pada pasar Bearish, investor biasanya berada dala kondisi panik, atau sudah merasa untung besar dan melikuidasi kepemilikkannya.  Selain itu, sentimen atau fundamental negatif juga mulai bertebaran yang bersifat global.

Cara Berdagang di Pasar Bearish

Pasar Bearish akan sangat sulit bagi pemula untuk berdagang, karena peluang kerugian yang lebih besar sering kali mengkategorikannya.

Namun, membeli selama pasar Bearish dapat terbayar ketika siklus berbalik sendiri dan harga aset naik. Satu-satunya masalah adalah tidak ada yang bisa menentukan berapa lama penurunan akan terjadi atau seberapa jauh harga bisa turun dari harga pada saat Anda membeli.

Ini adalah cara aman jika Anda berorientasi sebagai investor jangka panjang. Asal Anda membeli aset yang terlihat menjanjikan, maka menahan posisi (HODL) adalah cara yang baik untuk menghindari kerugian.

Untuk investor yang lebih berpengalaman,  Short Selling adalah strategi populer lainnya di pasar Bearish. Short Selling terjadi ketika pedagang menjual cryptocurrency pinjaman dengan harga tinggi, dengan maksud untuk membelinya kembali dengan harga baru yang lebih rendah. Ini dapat dilakukan di pasar Margin.

Yang paling penting adalah, kemampuan Anda mengenali sedang di pasar manakah aset saat ini berada.

Dengan mengetahui aset sedang dalam pasar Bullish atau Bearish, ini akan meningkatkan peluang Anda untuk meraih keuntungan dengan menerapkan strategi perdagangan yang sesuai.

Ini membutuhkan banyak berlatih dan mencoba agar Anda terbiasa dan secara otomatis, mampu mengidentifikasi kondisi pasar hanya dalam beberapa menit saja.