CryptoHarian

Cathie Wood Puji Solana Saat Harganya Meningkat Lebih Pesat Dibanding Ethereum

Cryptoharian – Cathie Wood, CEO ARK Invest mencuri perhatian dunia kripto dengan pujian terbarunya terhadap Solana, yang saat ini mengalami lonjakan harga yang signifikan.

Dalam wawancara eksklusif dengan CNBC pada hari Selasa lalu, Wood memuji Solana karena efisiensinya dan efektivitas biayanya, khususnya jika dibandingkan dengan jaringan Ethereum yang sudah mapan.

Melansir dari decrypt.co, pernyataan positif Wood langsung menciptakan dampak dorongan harga Solana sebesar 15 persen dalam sehari. Kenaikan ini memperpanjang lonjakan bulanan Solana hingga hampir 200 persen, dengan mata uang kripto ini sekarang berada pada harga US$ 62 menurut data CoinGecko, dan fokus pasar beralih ke target US$ 100.

Wood bukanlah pendukung Solana baru. Pada 1 November, dalam wawancara sebelumnya dengan CNBC, ia telah menyoroti efisiensi Solana dan melihat potensi Solana untuk melampaui Ethereum dalam hal kecepatan dan efektivitas biaya.

Meskipun Wood telah lama menjadi pendukung Bitcoin, tantangan regulasi di AS dalam hal persetujuan Bitcoin Spot ETF oleh Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika (SEC), terus menjadi sorotan. Meskipun demikian, Wood tetap optimis tentang masa depan kripto secara keseluruhan, dengan proyeksi pertumbuhan pasar mencapai US$ 25 triliun pada tahun 2030, yang didorong oleh adopsi institusional.

Ia juga telah melemparkan kritik pada SEC karena kerap menunda persetujuan Bitcoin Spot ETF. Ketua SEC, Gary Gensler menurut Wood merupakan sosok yang sangat ambisius dalam hal politik keuangan. Padahal, menurutnya Bitcoin adalah salah satu cara untuk mencapai transparasi dan menghilangkan kekhawatiran akan manipulasi pasar.

Baca Juga: Seorang Analis Ungkap Kekhawatiran Akan Potensi Resiko dari Persetujuan Bitcoin ETF

Sementara itu melansir dari suara.com, Solana mencatatkan kenaikan yang mencolok selama sebulan terakhir. Altcoin ini telah mengalami lonjakan hampir 200 persen dari US$ 21,9 menjadi US$ 63,9. Kenaikan ini mengalahkan performa sepuluh kripto terbesar dalam periode yang sama. 

Pada hari Rabu lalu, harga SOL berada di US$ 56,7 setelah mengalami koreksi dari harga tertinggi tahun 2023 dengan kenaikan total sebesar 458 persen sejak awal tahun.

Meskipun kenaikan harga yang signifikan, trader dengan posisi short pada market futures SOL mengalami rugi dominan, dengan likuidasi posisi SHORT mencapai 57,5 persen atau sekitar US$ 117,7 juta dalam sebulan terakhir. Sementara itu, likuidasi posisi long mencapai US$87 juta atau 42,5 persen, menunjukkan terjadinya koreksi tiba-tiba yang melibatkan likuidasi posisi long dalam jumlah besar.

Beberapa faktor yang mungkin menyebabkan kenaikan harga SOL termasuk peningkatan minat terhadap dApps di Solana, peningkatan aktivitas jaringan, sentimen positif di pasar kripto, dan berhasil menembus resistance dinamis EMA 50.

Minat terhadap dApps tercermin dari total nilai terkunci (TVL) yang hampir dua kali lipat, mencapai US$ 2,1 miliar dari US$ 1,1 miliar. Aktivitas jaringan juga meningkat, tercermin dari kenaikan gas fee harian menjadi US$ 108.000, lebih dari dua kali lipat rata-rata bulan Oktober.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Muhammad Syofri

Trader Forex dan Bitcoin yang sudah bergelut di bidang trading dari tahun 2013. Sering menulis artikel tentang blockchain, forex dan cryptocurrency.