Kenapa Harga Altcoin Mengalami Penurunan Ketika Bitcoin Naik?

Cryptoharian – Dalam beberapa waktu terakhir, para pengamat pasar telah memperhatikan gelombang ketidakpastian yang melanda pasar altcoins. Hal ini pun tidak jarang menyebabkan ketegangan di antara para investor. Ketegangan dan kekhawatiran ini terlihat paling banyak terjadi di kalangan investor altcoin.

Di tengah gejolak ini, sebuah thread di Twitter dari seorang analis dengan nama samaran Tren Rider, memberikan penjelasan yang mendalam tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja altcoins. Tidak hanya itu, Rider juga akan menjelaskan hubungan kinerja altcoin dengan pasar saham yang lebih luas.

Dalam penjelasannya, Rider menyoroti bahwa penurunan terbaru altcoins tidak hanya sekadar hasil dari perilaku pasar yang acak, tetapi lebih sebagai respons terhadap kondisi pasar secara keseluruhan. Para investor dalam menghadapi ketidakpastian yang merajalela, cenderung mengambil sikap hati-hati dengan menarik investasi dari aset berisiko tinggi, termasuk altcoins. Ini tercermin dari pembelian berlebihan yang terjadi sebelumnya.

“Awalnya, investor beralih ke pendekatan risk-off (dalam jangka pendek) karena ketidakpastian. Ini artinya mereka untuk sementara waktu menarik diri dari investasi berisiko tinggi, termasuk sebagian besar mata uang kripto,” ungkap Rider.

Menurutnya, perilaku pasar kripto seringkali mencerminkan pola yang sama dengan pasar saham. Saat ini, pasar saham sedang mengalami perlambatan, ditandai dengan pergerakan di bawah garis merah parabola dari grafik di bawah ini. Hal tersebut dapat mengindikasikan periode koreksi atau pergerakan mendatar yang potensial. 

“Saat ini, saham-saham sedang mendingin, diperdagangkan di bawah garis merah parabolanya. Hal ini dapat mengindikasikan potensi fase koreksi pada saham atau pergerakan sideways dalam jangka waktu singkat,” ujarny.

Sebagai hasilnya, investor cenderung mengambil keuntungan dari aset kripto yang telah overbought, seperti altcoins, dan menunggu tanda-tanda stabilisasi sebelum kembali berinvestasi.

Kendati situasinya tampak menakutkan bagi sebagian orang, namun pola historis menunjukkan bahwa pasar cenderung stabil setelah periode penurunan awal. Sinyal-sinyal positif di grafik juga memberikan harapan bahwa pasar mungkin tidak akan beralih ke fase beruang dalam waktu dekat. 

“Untuk altcoins, menjaga posisi di atas garis merah parabola menjadi indikator potensial untuk pemulihan dalam jangka pendek,” kata Rider.

Rider juga menambahkan bahwa meskipun fluktuasi pasar dapat menimbulkan kecemasan, namun yang terpenting adalah tetap fokus pada fakta dan data yang tersedia, daripada terjebak dalam ketakutan. 

“Tidak ada ruang untuk rasa takut, hanya fakta dan kesabaran,” pungkas Rider.