CryptoHarian

Sebagian Warga Australia akan Jadikan Crypto sebagai Hadiah Natal

Demam crypto tampaknya semakin menjadi seiring popularitas dan peningkatan jumlah investor di industri ini.

Sebagai aset digital yang sarat akan pertumbuhan nilai yang cepat dan mampu menjadi moda investasi yang bersaing, telah membuat banyak sekali orang yang mulai tertarik terhadapnya.

Belum lama ini, menurut hasil survei dari Crypto.com pada bulan Oktober, telah terungkap bahwa warga Australia bersedia membeli aset digital sebagai hadiah Natal untuk orang yang mereka cintai.

Survei, yang mencakup 2.020 warga Australia berusia antara 18-59 tahun tersebut mengungkapkan bahwa 26% dari mereka mempertimbangkan hadiah terkait crypto sebagai hadiah Natal. 

Sebagian besar, atau 53% dari mereka yang ingin membeli hadiah crypto, mengatakan mereka akan mempertimbangkan untuk membeli mata uang crypto seperti Bitcoin (BTC) atau Ethereum (ETH) untuk teman dan keluarga mereka pada Natal tahun ini.

Baca Juga: Analisa Teknikal 19 Nov AXS, ATOM dan LUNA

Terlepas dari pembelian langsung aset crypto ini, beberapa dari mereka yang bersedia membeli hadiah terkait crypto juga mengisyaratkan bahwa mereka mungkin bersedia membeli merchandise terkait crypto sebagai hadiah. Beberapa dari mereka mengungkapkan bahwa mereka sudah mencari kaus kaki dan hoodie bertema crypto yang dapat mereka beli sebagai hadiah.

Menariknya, sepertiga dari mereka yang disurvei mengatakan bahwa mereka berpikir untuk menghadiahkan NFT kepada mitra mereka, sebuah bentuk antusiasme terhadap aset ini.

Hadiah terkait crypto lainnya yang disebutkan responden termasuk voucher koin dan buku yang terkait crypto.

Berbicara tentang temuan survei, Karl Mohan, General Manager untuk Asia-Pasifik di Crypto.com mencatat bahwa lebih banyak orang Australia sekarang mengintegrasikan crypto ke dalam “pengeluaran sehari-hari” mereka.

Dalam perkembangan lain, Crypto.com telah menandatangani kemitraan baru dengan AEG yang akan membuatnya mendapatkan hak penamaan pusat acara populer, Staples Center. Perusahaan crypto membayar sekitar $700 juta untuk hak penamaan pusat selama 20 tahun.

Menurut informasi yang tersedia, Staples Center akan diubah namanya menjadi Crypto.com Arena pada 25 Desember (hari natal) dengan semua papan nama internal dari pusat tersebut juga akan diresmikan. Papan nama eksternal pusat, bagaimanapun, tidak akan diganti sampai Juni 2022.

Tentu saja, hasil survei tersebut terlihat sangat menarik jika memandang ke masa depan, di mana jumlah minat terhadap crypto tentu akan semakin bertambah seiring pertumbuhan dari industri crypto yang kemungkinan besar akan melahirkan orang kaya baru. Kita lihat saja!

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Septiady

Penggemar Cryptocurrency dan Mengembangkan Bisnis di Internet dan Percaya Bahwa Informasi Harus Disebarluaskan Secara Transparan. Tidur, Makan dan Tulis