CryptoHarian

Waspada Penurunan Tajam, Ini Target Harga Menurut Para Analis!

Cryptoharian – Turunnya aset Bitcoin (BTC) pada Rabu (19/7/2023) pagi menciptakan sedikit kekhawatiran di kalangan para investor. Pasalnya, titik support pada angka US$ 30.000 telah tertembus, dan kini Bitcoin tengah berada di angka US$ 30.000 (belum penutupan harian).

Prediksi pun berdatangan dari para ahli, analis, pakar hingga para trader hingga para influencer kripto. 

Salah satu pegiat pasar kripto di Twitter bernama TheCryptoLemon atau Lemon, menuturkan bahwa akan ada pergerakan turun yang terjadi, jika skenario yang ia bagikan terwujud di pasar. Dalam penjelasannya, ia menegaskan pada para investor kripto untuk tidak mengandalkan para ahli atau ramalan spekulatif. 

“Jangan mengandalkan guru atau peramal. Fokus saja pada zona penting antara US$ 26.000 – US$ 27.000 untuk menentukan arah BTC selanjutnya,” ungkap Lemon.

Dalam grafik yang ia bagikan, ada dua kemungkinan yang disinyalir terjadi. Tampak bahwa jika penembusan terjadi kearah bawah level yang ia sebutkan, maka akan terjadi penurunan drastic hingga angka US$ 12.000. Sedangkan jika breakout, maka prediksi harga akan bergerak ke arah US$ 32.000.

Baca Juga: CEO Ark Invest Yakin Harga Bitcoin Bisa Mencapai US1,5 Juta Jika Hal Ini Terjadi

“Jika terjadi reject, maka harga akan pergi ke US$ 33.000 – US$ 34.000. Namun, jika terjadi breakdown, maka nantinya ada retest berikutnya untuk mencari short di bawah US$ 20.000 (atau menambahkan lebih banyak ke posisi DCA anda),” ujarnya.

Dalam hal ini, seorang analis terkenal dalam dunia kripto bernama Rager juga memberikan pandangannya. Dia mengindikasikan pandangan kewaspadaan terhadap timeframe 4 jam terakhir Bitcoin, sambil mengakui bahwa performa harian aset ini dapat dipengaruhi oleh pergerakan pasar keuangan tradisional.

“Timeframe 4 jam di sini tidak terlihat begitu seksi, tetapi masih jauh dari kata selesai. Terutama, jika tradfi bergerak naik,” kata Rager.

Menurutnya, ada kemungkinkan bahwa performa Bitcoin akan mencerminkan terobosan kisaran di atas US$ 31.000. Kendati demikian, Rager tetap mempertahankan sikap skeptis.

Pasalnya, ia juga melihat potensi bahwa situasi bisa berkembang dengan cara yang tidak terduga, dan mungkin menghadirkan skenario “kisaran abadi,” yang dapat menguji kesabaran para pelaku pasar.

Baca Juga: Analis PlanB Tegaskan Bahwa US$ 500.000 Untuk 1 Bitcoin Sudah Menunggu Saat Halving

“Jika ada pergerakan ke sisi negatifnya, aku berharap itu bergerak sama dengan penembusan kisaran di atas US$ 31.000,” pungkas Rager.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Iqbal Maulana

Penulis yang senang mengamati pergerakan dan pertumbuhan cryptocurrency. Memiliki pengalaman dalam beberapa kategori penulisan termasuk sosial, teknologi, dan finansial. Senang mempelajari hal baru dan bertemu dengan orang baru.