3 Crypto Potensial di Bidang Restaking Berpotensi Naik 50 Persen

Inovasi bernama restaking telah muncul di dunia kripto dengan memberikan kesempatan bagi para investor menggunakan kriptonya untuk tiga kali lipa keuntungan dari staking biasa. 

Hal ini disebabkan mekanisme restaking memperbolehkan investor untuk melakukan staking dengan liquid staking token dan mendapatkan liquid restaking token sehingga secara tidak langsung, seorang investor dengan satu kripto bisa mendapatkan kepemilikan terhadap tiga jenis kripto.

Contohnya adalah dengan ETH, investor bisa melakukan staking di Lido untuk mendapatkan liquid staking token beranam stETH dan kemudian melakukan staking dengan stETH tersebut untuk mendapatkan rstETH yang bisa digunakan untuk banyak hal.

Hasilnya, tidak hanya investor mendapatkan keuntungan dari satu jenis kripto namun secara bersamaan dari tiga jenis kripto. 

Dalam artikel ini akan dijelaskan mengenai tiga kripto potensial di ranah restaking yang kemungkinan akan terus bergerak naik menuju potensi bull run 2025.

1. Restake Finance (RSTK)

Pertama adalah Restake Finance yang merupakan pemimpin di industry restaking dalam ekosistem Ethereum. 

Saat ini sebagian besar transaksi restaking pada blockchain Ethereum berada pada Restake Finance, membuat dominasi dana terkuncinya terus meningkat. 

Hal ini juga disebabkan oleh kerja sama antara Restake Finance dan Lido yang saat ini masih menjadi pemimpin di dunia staking ETH. 

Melihat tokennya, saat ini harga RSTK sedang terlihat bergerak stagnan namun memiliki potensi signifikan yang dapat membawanya naik hingga lebih dari 40% dalam beberapa pekan ke depan. 

Grafik Harian RSTKUSD

Terlihat bahwa terdapat kemungkinan jika batas atas pada $1.7 berhasil ditembus, RSTK dapat bergerak naik menuju $2,39 yang dapat memberikan keuntungan secara signifikan. 

Namun apresiasi harga ini masih menunggu adanya sentimen positif baru yang kemungkinan akan datang bersama dengan beberapa pembaruan dan rencana yang akan dilaksanakan pada 2024 ini. 

Berita Bitcoin Hari Ini: BTC Berjibaku di Harga US$ 40.000, Gimana Cara Dongkrak Harganya?

2. Picasso (PICA)

Berikutnya adalah PICA yang merupakan sebuah platfom yang memberi jasa restaking namun menyambungkan seluruh ekosistem IBC atau InterBlockchain Communication sehingga menyambung seluruh ekosistem yang memiliki teknologi tersebut seperti Polkadot dan Cosmos. 

Saat ini Picasso juga telah ekspansi ke beberapa blockchain ternama seperti Solana, yang kemungkinan dapat meningkatkan potensi positif untuk pergerakan tokennya yaitu PICA.

Grafik Harian PICAUSD

Jika melihat pergerakan teknikalnya, ada kemungkinan PICA akan bergerak naik menuju daerah $0.0196 yang menjadi batas atas kuatnya saat ini. 

Apa bila berhasil bergerak naik, ada kemungkinan PICA akan lanjut bergerak naik menuju daerah $0.289 yang kemungkinan akan menjadi batas atas kuatnya sebelum kembali koreksi. 

Tapi untuk melakukan apresiasi harga ini, PICA harus menjaga batas bawah pada $0.0092 yang jika ditembus akan menghilangkan seluruh potensi apresiasi harga yang dimilikinya dalam jangka pendek. 

3. Pendle Finance (PENDLE)

Terakhir adalah Pendle Finance yang merupakan sebuah platform DeFi yang memberi jasa restaking di dalam ekosistemnya. 

Pendle Finance bergerak dalam empat blockchain yaitu Ethereum, Binance Smart Chain, Optimism, dan Arbitrum. 

Namun perlu diingat bahwa Pendle Finance masih relatif baru sehingga dominasi volume transaksinya masih belum terlihat jelas di pasar kripto. 

Walau begitu, pergerakan tokennya, PENDLE, telah memperlihatkan pergerakan apresiasi signifikan yang kemungkinan dapat membawanya untuk naik lebih tinggi. 

Grafik Harian PENDLEUSD

Jika melihat pergerakan harganya, saat ini PENDLE masih berada di zona apresiasi yang kemungkinan dapat membawanya lanjut terus naik.

Apa bila menggunakan Fibonacci Extension, ada kemungkinan target berikutnya berada pada daerah $3.9 sebelum bergerak turun untuk koreksi kembali.

Tapi pergerakan harga tersebut harus menjaga batas bawah pada $2.16 yang saat ini masih menjadi batas bawah kuat untuk zona apresiasi harganya. 

Walau begitu, semua token ini masih bergantung pada narasi DeFi dimana jika narasi tersebut mulai redup ata pasar kripto mendapatkan sentimen negatif, ada kemungkinan potensi apresiasi harga ini akan hilang.