Cryptoharian – Dalam instrument investasi manapun, seseorang harus selalu memiliki bekal ilmu agar dapat menghindari kerugian yang disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya aset kripto, yang mana aset ini memang murni digital dan masih memiliki banyak celah bagi para scammer untuk melakukan tindak kejahatan.
Karena itulah, seorang analis di platform X bernama kripto Crypto Tony mengungkapkan pandangan informatifnya mengenai berbagai jenis penipuan aset kripto dan bagaimana melindungi diri dari ancaman tersebut.
“Sebenarnya saying sekali jika penipuan sering menjadi bagian dari dunia kripto, tetapi ada hal-hal yang dapat kita lakukan untuk melindungi diri kita sendiri,” ungkap Tony.
Jenis-Jenis Penipuan
1. Penipuan Phishing
Tony memperingatkan tentang penipu yang berusaha mengakses informasi pribadi anda, seperti kata sandi dan rincian bank, melalui email atau pesan yang menyesatkan. Untuk melindungi diri, selalu verifikasi sumber komunikasi dan hindari mengklik tautan atau mengunduh lampiran dari sumber yang tidak dikenal.
2. Skema Pump-and-Dump
Skema ini secara artifisial menggembungkan harga cryptocurrency untuk menarik investor yang tidak curiga sebelum membuat harga merosot. Untuk menghindari jatuh ke skema tersebut, lakukan penelitian menyeluruh sebelum berinvestasi dan berhati-hati terhadap aset dengan lonjakan harga tiba-tiba.
3. Ponzi dan Skema Piramida
Skema ini menjanjikan pengembalian yang dibayar menggunakan modal investor baru daripada keuntungan. Waspadai skema yang menawarkan pengembalian yang tidak realistis dan tinjau struktur yang melibatkan perekrutan orang lain untuk menjaga pengembalian.
4. Malware dan Ransomware
Perangkat lunak berbahaya digunakan untuk menyusup sistem komputer untuk mencuri informasi pribadi atau mengunci sistem sampai tebusan dibayar. Melindungi diri dengan menggunakan perangkat lunak antivirus yang andal dan menjaga sistem serta perangkat lunak Anda tetap terbaru.
Baca Juga: 5 Cara Penipuan Kripto Yang Anda Harus Tahu! Selamatkan Dompet Anda
5. Aplikasi Palsu di Ponsel
Penipu menciptakan aplikasi palsu yang meniru aplikasi yang sah untuk mencuri informasi pribadi atau dana. Unduh aplikasi hanya dari toko aplikasi resmi dan periksa ulasan serta peringkat sebelum mengunduh aplikasi apa pun.
6. ICO Palsu
Penipu menciptakan ICO palsu untuk menipu individu agar berinvestasi sebelum menghilang dengan dana tersebut. Lindungi diri dengan menyelidiki tim di balik ICO dan memastikan bahwa ICO memiliki white paper yang mendetail mengenai kelayakan proyek tersebut.
7. Kloning dan Situs Web Palsu
Penipu mengkloning situs web yang sah untuk mendorong pengguna menyetor kripto atau berbagi informasi pribadi. Selalu verifikasi URL situs web dan periksa keberadaan sertifikat SSL yang sah (https dalam URL).
8. Pertukaran SIM
Dalam penipuan ini, penyerang mendapatkan kendali atas nomor telepon anda untuk mengakses akun pribadi, seperti email atau rekening bank. Lindungi diri dengan menggunakan Otentikasi Dua Faktor (2FA) yang tidak bergantung pada verifikasi SMS dan segera hubungi penyedia layanan Anda jika Anda mencurigai pertukaran SIM.
Baca Juga: 14 Tanda-Tanda Rug Pull yang Perlu Diwaspadai Dalam Investasi Kripto
Tips Umum untuk Perlindungan
Dalam hal ini, Tony juga memberikan tips tambahan untuk melindungi aset anda, yakni:
1. Gunakan penyimpanan dingin atau dompet perangkat keras untuk jumlah kripto yang signifikan.
2. Secara berkala cadangkan data anda dan amankan frasa pemulihan anda.
3. Tetap terinformasi tentang praktik keamanan terbaru dan potensi ancaman.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.