Cryptoharian – Investasi dalam mata uang kripto dapat menguntungkan, namun di satu sisi memiliki risiko yang perlu diwaspadai. Dengan meningkatnya popularitas proyek keuangan terdesentralisasi (DeFi), rug pull menjadi keprihatinan yang muncul bagi para investor.
Rug pull merujuk pada tindakan jahat di mana seorang pengembang meninggalkan proyeknya setelah berhasil menarik uang dari investor secara masif, dan meninggalkan investor dengan token yang tak berharga.
Karena itu, seorang Crypto Twitter bernama 2xnmore membagikan tips untuk mengenali tanda-tanda peringatan rugpull dan melakukan riset yang cermat.
- Tinjau Situs Web Pengembang
Situs web proyek dapat memberikan banyak informasi tentang legitimasinya. Perhatikan tanda-tanda seperti konten yang disalin, kesalahan tata bahasa, atau kurangnya profesionalisme secara umum.
Penipu mungkin terburu-buru dalam meluncurkan proyek mereka, yang menyebabkan terjadinya kesalahan yang tidak teliti.
Pengembang yang terpercaya akan memperhatikan detail seperti itu, oleh karena itu berhati-hatilah ketika menemui situs web yang mencurigakan.
- Keterlihatan di Media Sosial
Proyek yang sah harus memiliki kehadiran di platform media sosial seperti Twitter dan Telegram. Saluran-saluran ini menyediakan sarana komunikasi dan keterlibatan.
Jika suatu proyek tidak memiliki kehadiran di media sosial atau tidak merespons pertanyaan, itu adalah tanda bahaya yang memerlukan penyelidikan lebih lanjut.
- Sinergi Proyek
Kekuatan suatu proyek terletak pada timnya. Lakukan riset sendiri (DYOR) tentang anggota tim proyek. Periksa kredensial, pengalaman, dan rekam jejak mereka.
Berhati-hatilah terhadap informasi latar belakang yang mencurigakan, seperti profil LinkedIn yang baru dibuat. Tim yang dapat dipercaya akan transparan dan dengan senang hati membagikan kualifikasinya.
Baca Juga: Bull Bitcoin Bisa Mendorong Harga ke US$ 27.200, Apakah Mungkin?
- Whitepaper yang Samar
Whitepaper suatu proyek adalah dokumen penting yang menguraikan teknologi, rencana pengembangan, keuangan dan analisisnya. Proyek yang dapat dipercaya akan menyajikan rencana yang matang untuk menarik investor. Jika whitepaper menimbulkan keraguan atau kurang jelas, disarankan untuk menghindari investasi dalam proyek tersebut.
- Peninjauan Proyek oleh Arbiter
Audit independen oleh arbiter yang terpercaya seperti CertiK meningkatkan kepercayaan terhadap keandalan smart contract suatu proyek.
Ketika seorang pengamat yang tidak memihak mengevaluasi suatu proyek dan membagikan temuannya, hal ini memberikan keyakinan terhadap integritas proyek tersebut.
Cari proyek-proyek yang telah melalui peninjauan menyeluruh dan mendapatkan penilaian positif dari auditor yang terpercaya.
- Pemasaran dan Publisitas
Meskipun pemasaran adalah bagian sah dari promosi proyek, periklanan berlebihan harus ditinjau dengan hati-hati. Pengembang mungkin mengandalkan taktik pemasaran untuk menarik investor.
Namun, jika terlalu fokus pada pemasaran tanpa menangani risiko lain yang disebutkan di atas, perlu menganalisis secara lebih mendalam tentang aspek-aspek fundamental proyek tersebut.
Baca Juga: Bitcoin ETF Milik BlackRock Digadang Menjadi ‘Satu-Satunya’, Apa Maksudnya?
- Pengembalian yang Realistis
Berhati-hatilah terhadap proyek-proyek yang menjanjikan pengembalian yang tidak realistis. Jika peluang investasi terlihat terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, kemungkinan besar memang demikian. Hindari proyek-proyek yang membuat klaim yang berlebihan, terutama yang menawarkan hasil tahunan yang tinggi (APY) saat peluncuran awal. Percayalah pada insting Anda dan tetap waspada.
- Perhatikan Likuiditas
Likuiditas memainkan peran penting dalam stabilitas nilai suatu token. Proyek-proyek yang sah biasanya memiliki likuiditas tinggi, seringkali dalam jutaan. Memantau likuiditas suatu proyek dapat memberikan wawasan tentang stabilitasnya dan potensi rug pull. Proyek-proyek dengan likuiditas rendah lebih rentan terhadap manipulasi dan penurunan tiba-tiba dalam nilai.
- Kenaikan Harga Koin Secara Dadakan
Sementara kenaikan tiba-tiba dalam nilai suatu token dapat membuat bersemangat, hal tersebut juga dapat menunjukkan risiko potensial. Penipu seringkali memanfaatkan ketakutan akan kehilangan peluang (FOMO) untuk meningkatkan harga secara artifisial. Lakukan riset menyeluruh untuk memahami alasan di balik kenaikan harga. Teliti permintaan yang nyata dan sentimen pasar positif sebelum mempertimbangkan investasi.
- Periode Staking
Proyek DeFi sering membutuhkan likuiditas dan periode penguncian (locking) token. Proyek yang mapan akan memiliki jadwal penguncian yang melindungi kepentingan investor dan memastikan distribusi token yang adil. Teliti jadwal penguncian dan periksa apakah proyek menggunakan layanan seperti ExLocker untuk mengamankan likuiditas.
Baca Juga: 3 Kripto Potensial Pekan Depan dengan Kabar Positif: ATOM, ACH, INJ
- Aset Pengembang
Periksa jumlah token yang dimiliki oleh tim pengembang proyek. Pastikan sebagian token disimpan untuk tim pengembang dan akan dirilis secara bertahap dari waktu ke waktu. Praktek ini mencegah sentralisasi pasokan token dan memberikan keyakinan pada investor. Berhati-hatilah terhadap proyek-proyek di mana pengembang memegang sebagian besar token atau tidak mengungkapkan rencana distribusi mereka.
- Daftar pada Bursa Terdesentralisasi
Jelajahi platform penjelajah blok seperti Etherscan untuk memverifikasi jumlah pemegang token. Selain itu, periksa apakah proyek tersebut terdaftar di bursa terdesentralisasi (DEX) yang terpercaya. Token yang sah seringkali terdaftar pada platform yang diakui, memberikan transparansi dan aksesibilitas yang lebih baik bagi investor.
- Pemeriksaan Smart Contract
Setiap proyek yang diluncurkan di ruang DeFi didasarkan pada smart contract. Keaslian smart contract dan celah-celah potensial dapat dieksplorasi jika smart contract tersebut tersedia secara publik. Kemampuan untuk melihat dan memahami smart contract dapat memberikan wawasan berharga tentang keamanan proyek.
- Menilai Kode
Jika anda memiliki pemahaman tentang bahasa pemrograman yang digunakan dalam smart contract, anda dapat membuat keputusan yang bijaksana dalam investasi. Namun, jika anda bukan seorang ahli dalam hal tersebut, Anda dapat mengandalkan auditor, rekam jejak proyek dan sumber-sumber terpercaya lainnya untuk mengevaluasi kode proyek.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.