Muhammad SyofriCryptoharian – Aset kripto utama Bitcoin (BTC) tengah mengalami fase penurunan, setelah sebelumnya sempat meraih angka US$ 73.600. Kini, harganya tengah bertengger di angka US$ 69.335, yang mana merupakan pergerakan turun sebesar 5,90 persen dalam 24 jam terakhir.
Melihat pergerakan ini, banyak dari kalangan analis yang memprediksi akan adanya koreksi besar yang akan terjadi. Salah satunya adalah analis di media sosial X, dengan nama panggung World of Charts, yang menjelaskan bahwa Bitcoin sedang berhadapan dengan resisten.
“Bitcoin saat ini menghadapi resisten. Jika memang terjadi koreksi, maka akan menguji di low time frame (LTF),” ungkap World of Charts.
Berdasarkan grafik yang ia bagikan dalam postingannya, tampak bahwa resisten yang ia tandai di angka US$ 73.800 akan mendorong jatuh harga BTC ke area support yang ia yakini berada di US$ 52.000 hingga US$ 56.000.
“Jika koreksi terjadi, maka kemungkinan target harganya adalah US$ 52.000 hingga US$ 56.000,” ujarnya.
Namun, World of Charts juga menandai bahwa jika BTC berhasil menyentuh area support tersebut, maka harga akan memantul dan meraih harga yang lebih tinggi, yakni US$ 96.000. Dia optimis bahwa kripto utama tersebut bakal meraih ATH baru setelah halving tahun ini.
Sementara itu, analisa lain datang dari seorang trader populer dengan nama samaran Trend Rider. Dalam postingannya, Rider menyebutkan bahwa tidaklah mengherankan jika Bitcoin turun hingga mencapai US$ 62.000.
“Jangan heran jika Bitcoin turun hingga US$ 62.000. Selama bull run yang lalu, BTC menguji garis merah yang saya tandai beberapa kali sebelum kehabisan daya,” kata Rider.
Namun, ia mengimbau pada para followernya untuk tidak bereuforia jika harganya batal turun, dan tidak panik saat hargaya ternyata beneran turun. Pasalnya, masa bull run seringkali diikuti oleh kenaikan besar yang disertai volatilitas yang sangat tinggi.
“Kalau memang ternyata Bitcoin melanjutkan pump-nya, itu bagus. Tapi kalaupun ternyata turun, mohon untuk tetap tenang. Karena memang Bull Run mendatangkan keuntungan besar, yang artinya juga ada volatilitas besar,” pungkas Trend Rider.
Catatan: Berita ini merupakan prediksi para ahli, mohon simak disclaimer di bawah artikel.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Iqbal Maulana
