Iqbal MaulanaCryptoharian – Aset kripto utama Bitcoin (BTC) pada hari Selasa (19/3/2024) pagi, telah berada di angka US$ 67.833. Level ini merupakan cerminan dari menurunnya harga sebesar 0,51 persen dalam waktu 24 jam. Menanggapi pergerakan ini, seorang analis di platform X dengan nama samaran Altcoin Sherpa memberikan pendapat pribadinya yang cukup mengejutkan.
Dalam sebuah cuitan baru, Sherpa membahas kemungkinan arah harga Bitcoin ke depan. Berdasarkan analisa yang ia lakukan, ia memperkirakan bahwa Bitcoin bakal kembali mengalami penurunan harga Bitcoin seperti yang terjadi pada bulan Mei 2021. Kemudian, setelah penurunan ini dirinya juga memprediksi pasar akan sepi sejenak sebelum kembali naik.
“Bagaimana jadinya jika pasar akan anjlok seperti pada bulan Mei 2021? Kemudian lanjut dengan penurunan lagi beberapa bulan dan sepinya pasar, barulah lanjutkan misi ke bulan?,” ungkap Sherpa.
Altcoin Sherpa mengatakan bahwa memprediksi harga Bitcoin itu sulit, tapi dia tetap terbuka terhadap pendapat-pendapat baru. Dalam prediksinya meskipun kemungkinan besar tidak akan terjadi, Sherpa membeberkan ada kemungkinan Bitcoin turun dari harga US$ 75.000 menjadi sekitar US$ 40.000.
“Penurunan dari US$ 75.000 ke US$ 40.000 adalah sesuatu yang tidak mungkin untuk saat ini,” ujarnya.
Sementara itu, analis lain dengan nama akun IncomeSharks turut membagikan pendapatnya dalam cuitan terbaru. Ia mengakui kekeliruannya terkait koreksi yang terjadi pada saat crypto winter. Sekarang, IncomeSharks memperkirakan bahwa bukanlah April 1st yang akan menjadi awal dari reli harga Bitcoin, tetapi malah menjadi awal dari koreksi.
“Sekarang, alih-alih memulai reli pada tanggal 1 April, saya pikir saat itulah koreksi dimulai,” kata IncomeSharks.
Kendati demikian, dia optimis bahwa harga Bitcoin akan terus naik menuju US$ 80.000 atau lebih pada musim gugur. Namun dalam hal ini dirinya tetap menekankan pentingnya tetap tenang dan tidak terlalu terbawa emosi, terutama jika terjadi lonjakan harga selama musim panas.
“Jika kita mengalami pump sepanjang musim panas maka itu akan lebih baik lagi. Tapi berusahalah untuk tetap berkepala dingin,” pungkas IncomeSharks.
Catatan: Berita ini merupakan prediksi para ahli, mohon simak disclaimer di bawah artikel.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Muhammad Syofri
