CryptoHarian

Coin Signal: Bitcoin Masuki Level Harga Kritis di Tengah Celah CME dan Antisipasi Pengujian Ulang

Cryptoharian – Volatilitas harga Bitcoin baru-baru ini telah membuat banyak investor dan analis ragu tentang langkah selanjutnya dari mata uang kripto ini. Sentimen pasar telah dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk perkembangan regulasi, FUD dan akumulasi perusahaan besar. 

Karena itu, salah satu akun analisa harga kripto di platform X bernama Coin Signal dalam postingannya memberi peringatan terkait pergerakan harga Bitcoin (BTC) saat ini.

Coin Signal menyebut, level harga US$ 27,000 memiliki arti yang khusus karena adanya celah CME.

Fenomena ini, dikenal sebagai CME (Chicago Mercantile Exchange) gap, yang mengacu pada perbedaan harga Bitcoin antara penutupan pasar berjangka pada hari Jumat dan pembukaannya pada hari Minggu. 

Teori yang berlaku adalah bahwa celah-celah ini cenderung “terisi” pada suatu saat, karena pasar bergerak untuk mengurangi perbedaan harga. Coin Signal menyarankan bahwa level US$ 27,000 berperan sebagai magnet karena celah yang belum terisi ini tampak menarik harga Bitcoin ke arahnya.

Selain itu, analisa Coin Signal juga menunjuk ke level harga US$ 24,000 sebagai titik yang menarik perhatian. Coin Signal berspekulasi bahwa ini bisa berfungsi sebagai “Retes Rendah dan Penarikan Likuiditas”. 

Pada dasarnya, jika Bitcoin menjalani pengujian harga yang lebih rendah ini, maka hal tersebut diduga bakal memicu gelombang likuiditas yang dibeli oleh pembeli yang mencari peluang, yang pada akhirnya bisa memicu kenaikan harga.

“Seperti disebutkan sebelumnya, level harga US$ 27.000 dan US$ 24.000 akan bertindak sebagai magnet. US$ 27.000 karena kesenjangan CME, sedangkan US$ 24.000 adalah Tes Ulang Rendah dan Pengambilan Likuiditas,” ungkap Coin Signal.

Berita Bitcoin: Hedge Fund Pantera Prediksi Harga Bitcoin Bakal Meraung di Angka US$ 148.000 di Tahun 2025

Selain itu, analis satu ini juga mengindikasikan bahwa BTC akan mempertahankan posisi jual yang diambil dari kisaran US$ 31.000. Menurutnya, ada isyarat bahwa Bitcoin bisa saja mendapatkan keuntungan dari pasar yang menurun. 

“Saat ini kita memegang short dari kisaran US$ 31.000, dan siap untuk menambahkan lebih banyak ke posisi short jika pasar mengalami kenaikan di atas US$ 27.000,” ujarnya.

Sementara itu, menurut analis lain dengan nama samaran Doctor Profit fokus pada kolam likuiditas yang terletak di sekitar kisaran harga US$ 27,000. Angka ini menurutnya adalah nilai yang sejalan dengan Exponential Moving Average 50 (EMA50) secara mingguan.

Mengamati perspektif yang lebih luas, analisis Doctor Profit memperkenalkan target gambaran lebih besar sebesar US$ 23.500 untuk Bitcoin. 

“Target saya dalam jangka pendek berikutnya adalah US$ 27.000. Sedangkan target dalam gambaran besar saya adalah US$ 23.500,” kata Doctor Profit

Di sisi lain, CEO Eight Global bernama Michael van de Poppe juga turut memberikan opininya lewat postingan X. Dalam analisis terbarunya, Poppe mencatat bahwa perak berhasil mengembalikan semua kerugiannya dan kembali ke level harga bulan Juli. 

Baca Juga: Apa Saja yang Terjadi Seputar Kripto dan Bitcoin Hari Ini? Simak Selengkapnya Disini!

Hal ini menggambarkan adanya korelasi antara pergerakan perak dan Bitcoin, yang menunjukkan bagaimana faktor-faktor pasar secara bersamaan mempengaruhi kedua aset ini.

“Bitcoin bergerak bersama komoditas. Perak merebut kembali semua kerugian dan kembali ke level Juli. Hanya masalah waktu apakah Bitcoin dapat kembali ke US$ 30.000,” paparnya.

Selanjutnya, Poppe memberikan pandangannya terkait skenario jika Bitcoin kembali menjalani “sweep of the lows” di kisaran harga US$ 24.000 – US$ 25.000. Dalam hal ini, Poppe mengungkapkan niatnya untuk menjadi pembeli akhir sebelum tren bullish (kenaikan harga) dimulai. 

“Jika kita memiliki pergerakan terendah lainnya di US$ 24.000 – US$ 25.000, maka saya adalah pembeli terakhir sebelum bull,” pungkas Poppe. 

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Muhammad Syofri

Trader Forex dan Bitcoin yang sudah bergelut di bidang trading dari tahun 2013. Sering menulis artikel tentang blockchain, forex dan cryptocurrency.