CryptoHarian

ETF Bitcoin BlackRock Ditunda Lagi Oleh SEC, Sinyal Bear Jangka Pendek Menghantui Investor

Cryptoharian – Dalam update terbaru terkait pengajuan proposal terkait ETF Bitcoin Spot oleh BlackRock dan perusahaan besar lainnya, Komisi Sekuritas dan Bursa Efek Amerika (SEC) nampak membuat harapan akan ledakan harga harus pupus lagi.

Pasalnya, lembaga ini kembali menunda persetujuan akan proposal ini, dimana hal ini bakal menjadi sentimen negatif dalam jangka pendek bagi kripto utama tersebut. 

Penundaan proposal ini diunggah oleh akun platform X Bitcoin Magazine, yang menjelaskan bahwa tidak hanya BlackRock yang ditunda, namun juga WisdomTree, Valkyrie dan Invesco. Penundaan ini diketahui bakal berlangsung hingga 45 hari lagi kedepan, dengan deadlinenya pada pertengahan bulan Oktober.

Berita Bitcoin: Bitcoin Bergerak Turun Menuju Publikasi Inflasi Amerika Nanti Malam, $26,500 Jadi Target Terdekat?

Melansir dari websitenya, SEC baru-baru ini memutuskan untuk menunda evaluasi aplikasi Exchange-Traded Fund (ETF) Bitcoin spot dari pemain besar seperti BlackRock, Fidelity, WisdomTree, Invesco & Galaxy, VanEck, Bitwise, dan Valkyrie. Penundaan ini, dilaporkan pertama kali oleh seorang analis ETF Bloomberg, James Seyffart dan Eric Balchunas.

Dalam perkembangan beberapa waktu lalu, Grayscale meraih kemenangan hukum melawan SEC. Mahkamah Banding Sirkuit DC membatalkan penolakan SEC terhadap proposal Grayscale untuk mengkonversi GBTC menjadi ETF Bitcoin spot. 

Karena itulah, masalah ini dikembalikan kepada SEC dengan memberikan lembaga tersebut tenggat waktu 45 hari untuk mengajukan banding atas keputusan tersebut atau mencari persidangan en banc. Meskipun kemenangan di pengadilan ini tidak secara otomatis mengubah GBTC menjadi ETF Bitcoin spot, tetapi ini merupakan langkah signifikan ke arah persetujuan dari SEC. 

Pengadilan banding AS mengkritik dasar penolakan SEC terhadap aplikasi Grayscale, menyoroti bahwa bukti yang disajikan oleh Grayscale tentang korelasi yang erat antara pasar spot dan futures Bitcoin tidak dijawab dengan memadai oleh mereka. 

Perlu dicatat, analis Bloomberg Seyffart dan Balchunas merevisi perkiraan mereka mengenai peluang persetujuan SEC untuk ETF Bitcoin spot. Mereka kini memperkirakan kemungkinan persetujuan sebesar 75 persen pada akhir tahun ini, dan kemungkinan sebesar 95 persen menjelang akhir tahun 2024.

Pada saat pers, harga Bitcoin berada di kisaran US$26.054, turun 4,20 persen dalam 24 jam.

Baca Juga: Analis Bloomberg: Bitcoin di Harga US$30.000 Setara Dengan US$12.000 Di Tahun 2018

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Muhammad Syofri

Trader Forex dan Bitcoin yang sudah bergelut di bidang trading dari tahun 2013. Sering menulis artikel tentang blockchain, forex dan cryptocurrency.