Grafik Bulanan Bitcoin Menunjukkan Harga Akan Melonjak Lebih Tinggi Lagi

Sekali lagi, Harga Bitcoin (BTC) kembali menghiasi berita-berita utama di outlet media utama, mengunjungi kembali kenangan terlupakan dari Buble Crypto 2017, di mana kenaikan meteorik Bitcoin menangkap minat dunia dan membawanya ke level tertinggi sepanjang masa, yaitu $ 19.665 atau Rp 210 juta-an.

Dan baru minggu lalu, level $ 10.000 tersentuh kembali oleh Bitcoin – titik harga yang terakhir kali dibuat yang menciptakan FOMO yang tersebar luas dan menyebabkan investor berduyun-duyun masuk ke pasar crypto.

Setelah level terbaru dibentuk, grafik harga bulanan (Monthly) Bitcoin membentuk formasi candlestick “Three White Soldiers” yang biasanya memberi sinyal pembalikan (Reversal) kuat pada aset keuangan.

Tetapi Bitcoin bukanlah aset keuangan biasa, dan Reversal tren Bitcoin ini mungkin adalah yang terkuat yang akan pernah disaksikan oleh umat manusia, menurut salah satu analis crypto terkenal di Twitter, Galaxy.

Josh Rager, analis cryptocurrency terkemuka mengatakan bahwa grafik bulanan BTC sangat bullish dan harga akan pasti melonjak lebih tinggi.

Banyak orang sekarang menyadari bahwa Bitcoin adalah aset yang naik paling cepat dalam sejarah manusia, dibandingkan dengan aset-aset lainnya.

Baca Juga:Bisnis: 15 Tips Untuk Menjalankan Bisnis Yang Menjanjikan Agar Sukses

Baca Juga: 12 Cara Mendapatkan Uang Dari Internet Tanpa Modal Di Tahun 2019

Baca Juga: 27 Aplikasi Penghasil Pulsa dan Penghasil Uang Gratis Di 2019

Semua orang selalu berharap mereka membeli lebih banyak – bahkan membeli secara konsisten melalui perhitungan rata-rata dolar AS karena puncak Bitcoin akan membuat investor mendapat untung berlimpah.

Tetapi BTC juga mampu crash hingga harga terekstrim dengan setiap pop “gelembung” berikutnya, menghilangkan sebanyak 80% dalam nilai setiap kali gelembung itu terjadi. 

Namun, setiap kali itu BTC dinyatakan mati, pada akhirnya BTC tetap membuat “comeback” penuh kemenangan yang menarik lebih banyak investor dari siklus sebelumnya (bahkan Institusi).

Setelah pasar Bearish yang brutal, yang oleh sebagian orang diyakini termasuk koreksi berlebihan di bawah level $ 6.000 ke posisi terendah dan ketakutan yang ekstrem, Reversal yang sangat kuat pun kini telah terjadi. 

Bitcoin, dari posisi terendah, terdalam dan tergelapnya, telah melonjak lebih dari 250% dan mereklamasi level harga penting seperti $ 10.000 dan telah menetapkan pandangannya untuk mengklaim kembali nilai tertinggi sepanjang masanya – harga yang telah diperoleh kembali sebanyak 75% hanya dalam beberapa bulan terakhir.

Menurut informasi Wikipedia, pola candle naik “terbuka di tiga sesi perdagangan dan menunjukkan Reversal harga yang kuat dari pasar Bearish ke pasar Bullish.”

“Three White Soldiers membantu untuk mengkonfirmasi bahwa pasar Bearish telah berakhir dan sentimen pasar telah berubah menjadi positif.”

Analis Teknikal dan Penulis artikel tersebut, Gregory L. Morris mengatakan bahwa pola harga semacam ini sangatlah Bullish, sehingga “tidak boleh diabaikan.”

Pada saat pers, harga Bitcoin berada di angka $ 12.331 atau Rp 175 juta-an, naik 10.4 persen dalam 24 jam menurut CoinGecko.