Iqbal MaulanaCryproharian – Baru-baru ini, seorang yang dikenal sebagai anti-Bitcoin (BTC) mengungkapkan sebuah kritik yang ditujukan pada The Fed. Seperti tertulis di laman Twitternya, Peter Schiff mengklaim bahwa The Fed sejatinya tidak memiliki kemauan politik untuk memenangkan pertarungan melawan inflasi.
“The Fed akan gagal mengalahkan inflasi, dan justru berhasil menghancurkan ekonomi negara,” ungkap Schiff.
Schiff menyatakan, ekonomi di AS bakal mengalami kejatuhan, begitu pun dengan pasar finansial. Ia menambahkan, The Fed juga akan menciptakan krisis keuangan dan utang negara yang lebih buruk.
“Mereka bakal menciptakan krisis keuangan dan utang negara yang lebih buruk dari tahun 2008,” ujarnya.
Dalam postingan selanjutnya, ia juga menuliskan bahwasanya untuk menurunkan inflasi sebesar 2%, maka tidak hanya The Fed harus menaikkan suku bunga jauh lebih tinggi dan mengecilkan neraca lebih cepat, namun juga kredit konsumen harus diperketat.
“Selain itu, Pemerintah Federal harus melakukan pemotongan besar untuk pengeluaran, termasuk untuk keamanan sosial dan layanan kesehatan,” ujarnya.
Menurutnya, saat ini The Fed dan Bank Sentral lainnya dengan sengaja menciptakan inflasi dalam lebih dari satu dekade. Dirinya juga menyebut, saat ini banyak orang yang menderita karena kebijakan mereka.
“Kita sekarang mulai menderita akibatnya, karena harga konsumen harus naik, demi menemukan keseimbangan baru antara pasokan barang untuk dijual dan jumlah uang yang tersedia untuk membelinya,” kata Schiff.
Berita Bitcoin: Halving Bitcoin Pada Tahun 2024 Bakal Lebih Gila Dari Tahun 2020
Tampaknya, kritik dari seorang yang menggeluti bisnis emas ini datang dari pengumuman Index Pengeluaran Pribadi (PCE) yang dirilis oleh The Fed. Seperti diketahui, kenaikan suku bunga acuan adalah musuh bagi emas yang tidak memberikan imbal hasil atau bunga tetap seperti deposito bank.
Sebagai informasi, Indeks pengeluaran konsumsi pribadi AS naik lebih dari perkiraan sebesar 1,80 persen pada Januari, dibandingkan dengan perkiraan 1,40 persen. Deflator inti PCE MoM untuk Januari menunjukkan pada 0,60 persen dibandingkan dengan perkiraan 0,40 persen.
Apa Hubungannya Dengan Bitcoin?
Menurut Benjamin Cowen, Youtuber dengan 784 ribu subscribers, mengatakan bahwa resesi akan terjadi jika The Fed tetap menaikan suku bunga tanpa ada hitungan yang presisi.
Ketika resesi terjadi, semua harga risk assets (aktiva berisiko) akan jatuh secara masif. Ini juga berlaku dengan aset kripto, terutama Bitcoin.
Dia tidak bisa memprediksi dengan tepat kemana harga Bitcoin menuju karena Bitcoin diciptakan pada tahun 2009 dimana krisis ekonomi 2008 sudah berakhir.
Pada saat pers, harga Bitcoin berada di US$23.100 menurut Coingecko.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Muhammad Syofri
