SeptiadyAndre Cronje, pendiri protokol Yearn Finance yang populer dan token tata kelola YFI, telah meluncurkan kontrak ‘eksperimental’ lainnya belum lama ini.
Diharapkan, banyak orang membeli token tersebut meskipun ada peringatan dari Cronje, dan kebanyakan dari mereka akhirnya kehilangan uang. Seorang investor, khususnya, memasukkan 1000 ETH ke dalam token, dan simpanannya saat ini bernilai sekitar 80 ETH.
Terlepas dari itu, banyak komentator terkemuka dan pakar industri telah berbicara bahwa, pada titik tertentu, menerapkan kontrak eksperimental yang tidak dapat diterima, karena mengetahui bahwa investor akan berlomba untuk “masuk sambil melarikan diri.”
Di sisi lain, ada yang membela Cronje dengan mengatakan bahwa orang tahu risikonya dan bertanggung jawab sepenuhnya atas kerugiannya.
Dalam postingan blog resmi, Cronje mengatakan:
“Terinspirasi oleh protokol seperti AMPL, YAM, UNI, dan SNX, saya mulai bermain-main dengan beberapa konsep ekonomi baru. Saya berakhir dengan token inflasi berbasis likuiditas yang dapat mengimbangi kerugian tidak permanen (IL) melalui tata kelola likuid.”
Dia juga menyatakan bahwa tujuan dari proyek ini adalah untuk “menghasilkan biaya perdagangan sebanyak mungkin” dan “mengimbangi IL sebanyak mungkin.”
Untuk mencapai tujuan pertama, Cronje menjelaskan bahwa perlu adanya platform yang mempromosikan arbitrase sendiri.
Untuk mencapai tujuan kedua, dia mengatakan bahwa “kami perlu memberikan insentif yang memadai kepada penyedia likuiditas melalui mekanisme insentif likuiditas standar.”
Cronje juga membagikan kontrak inti eksperimen sambil juga memberikan penafian yang jelas dan tegas, dengan mengatakan bahwa “kontrak ini murni untuk tujuan penelitian dan tidak boleh digunakan untuk tujuan lain.”
Dia juga mengatakan bahwa semuanya adalah “100% tidak berharga … ini adalah konsep eksperimental untuk dikembangkan lebih lanjut dan dikolaborasikan bersama.”
Dia juga memperingatkan pengguna bahwa itu tidak akan digunakan di masa depan dan bahwa itu tidak “melakukan apa pun selain menciptakan kumpulan distribusi yang berkelanjutan.”
Dan sialnya, saat token tersebut memasuki bursa uniswap, harga memang sempat melonjak kuat dari $ 0,003 menjadi $ 0,07, namun dengan cepat pula harga kembali terjatuh ke level harga awal yang telah menelan banyak korban uang, termasuk yang menginvestasikan 1000 ETH dan berakhir dengan menjadi 56 ETH saja.
Tidak hanya itu, harga YFI juga ikut turun, sekarang berada di $14.270 dan diperkirakan akan turun ke $12.000 dan mungkin dibawah $10.000.
Bagaimanapun, peringatan sudah diberikan, dan segala keputusan transaksi, apapun hasilnya, adalah murni tanggung jawab sang investor sendiri karena itu adalah pergerakan volatil pada pasar yang baru dibentuk, tidak ada jaminan keuntungan sama sekali. Anda setuju?
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Iqbal Maulana
Muhammad Syofri
