CryptoHarian

Junjung Edukasi Aset Digital, Reku Gelar Roadshow di 26 Kota di Indonesia 

Cryptoharian – Reku, sebuah perusahaan inovatif dalam investasi aset digital, baru-baru ini sukses menggelar ReKru Roadshow 2023 di 26 kota di seluruh Indonesia.

Dalam acara ini, mereka secara maksimal memberikan edukasi mengenai investasi kripto kepada masyarakat. Tujuan utama dari roadshow ini adalah meningkatkan legitimasi dan pemahaman tentang aset digital di Indonesia. 

Sebagai informasi, lebih dari 1.300 pengguna aplikasi Reku yang benar-bernar investor, berpartisipasi dalam rangkaian acara yang mencakup kota-kota seperti Bireuen, Sibolga, Medan, Mataram, Surabaya dan sejumlah kota besar lainnya.

Dalam perjalanan roadshow ini, Reku telah menjangkau 26 kegiatan, yang tentunya memberikan wadah bagi peserta untuk bertukar informasi yang akurat dan memperoleh wawasan menarik mengenai investasi dan perkembangan aset digital. 

Selama roadshow, mereka juga memperkenalkan fitur baru dalam aplikasi Reku setelah mengalami rebranding, termasuk staking kripto , mode lightning dan pro untuk pemula dan pengguna berpengalaman, serta fitur sosial yang memungkinkan interaksi antara pengguna.

Fitur-fitur ini melengkapi keunggulan-keunggulan yang sudah terkenal dari Reku, seperti kemudahan penggunaan, biaya yang kompetitif, dan kecepatan transaksi yang optimal.

Di samping itu, Reku menemukan fakta menarik bahwa perkembangan komunitas kripto tidak terbatas pada kota-kota besar. Di kota-kota seperti Bireuen, Mataram, dan Bandung, terdapat berbagai proyek kripto unik yang telah berkembang, mulai dari media pembelajaran hingga aplikasi permainan. 

Selain itu, minat masyarakat terhadap industri dan teknologi kripto juga semakin meningkat. Hal ini terlihat dari fakta bahwa 80 persen peserta acara, adalah orang yang belum pernah menggunakan aplikasi investasi kripto sebelumnya. Namun karena antusiasnya, mereka hadir untuk mendapatkan informasi akurat dari pembicara yang dipercaya dari Reku dan mitra mereka.

Tidak hanya itu, bahkan dalam acara ini ada juga sejumlah peserta yang merupakan korban penipuan investasi bodong yang berkedok kripto. Beberapa di antaranya telah mengalami kerugian signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa penipuan semacam itu telah menyebar luas dan dilakukan secara terang-terangan. 

Oleh karena itu, acara ReKru Roadshow diselenggarakan di berbagai kota di Indonesia, bukan hanya di kota-kota besar, untuk mencegah hal-hal semacam itu. Langkah ini sejalan dengan temuan Satgas Waspada Investasi Otoritas Jasa Keuangan (SWI OJK) yang mencatat kerugian investasi bodong sebesar 109,67 triliun rupiah sepanjang 2022.

Genta Mansyur, Head of Community Reku, menjelaskan bahwa tujuan dari ReKru Roadshow adalah untuk menyebarkan informasi mengenai investasi yang aman dan mudah di Reku kepada berbagai lapisan masyarakat di Indonesia. 

“Reku berkomitmen membangun ekosistem investasi aset digital yang inklusif. Platform kami memang didesain khusus untuk memberikan akses kepada masyarakat Indonesia, terhadap instrumen investasi yang aman, terpercaya, dan menguntungkan,” ungkap Genta.

Meskipun acara-acara tersebut bersifat edukatif, namun jika dilihat secara langsung maka jauh dari kata membosankan. Acara-acara tersebut dirancang dalam berbagai bentuk kegiatan seperti kuis, buka bersama, lomba menulis ilmiah, dan turnamen e-sport, sehingga informasi dapat disampaikan dengan cara yang menyenangkan untuk semua peserta. 

“Kami juga menggelar sesi tanya jawab terbuka. Karena memang, karena sudah menjadi tugas kami untuk memberikan sumbangsih pada masyarakat Indonesia dalam menghadapi masa depan ekonomi digital yang lebih inklusif dan berkelanjutan. Peserta acara sangat antusias mengikuti sesi tanya jawab, karena mereka dapat mendapatkan informasi langsung dari pembicara,” ujarnya.

Selama acara roadshow ini, tim Reku bertemu dengan banyak pengguna setia Reku yang telah berinvestasi dalam jangka waktu yang lama, bahkan sejak aplikasi ini masih bernama Rekeningku.

Salah satu pengguna Reku dari Lombok menjelaskan kepuasannya menggunakan layanan Reku sejak tahun 2019. Ia merasa lebih aman dengan keamanan tinggi yang ditawarkan oleh teknologi Reku, terutama setelah dilakukan rebranding yang membuat tampilan aplikasi Reku lebih menarik.

Hendrix Delon, selaku founder Lombok Blockchain Society yang menghadiri acara ReKru Roadshow di Mataram, Lombok menjelaskan bagaimana iya sangat suka menggunakan aplikasi trading Reku sejak tahun 2019. Ia mengalami beberapa bull-run kripto yang turut mengubah kondisi perekonomiannya. “Saya senang karena akhirnya ada exchange yang mengadakan acara di daerah asal saya. Saya merasa lebih aman dengan keamanan tinggi yang ditawarkan oleh teknologi yg digunakan Reku, khususnya setelah dilakukan rebranding yang juga membantu penampilan aplikasi Reku menjadi lebih menarik.”

Ivan Kwananda, yang merupakan salah satu mentor ReKru menjelaskan bahwa acara Rekru Roadshow di Surabaya membantu melawan maraknya penipuan dan investasi bodong. 

“Dalam acara ini, terdapat materi kepada peserta tentang profil risiko mereka, serta memberikan penjelasan lengkap tentang Reku. Sehingga, mereka dapat berinvestasi dengan bijaksana di platform yang terpercaya dan aman,” kata Ivan.

Acara roadshow ini mendapatkan sambutan hangat tidak hanya dari komunitas pengguna Reku, investor dan komunitas kripto Indonesia, tetapi juga dari tokoh-tokoh dan pemerintah daerah. Seorang anggota DPR Aceh yang memberikan dukungan pada saat ReKru Roadshow di Bireuen, Aceh. 

“Pertumbuhan memanglah pesat bagi komunitas kripto di daerah Aceh. Karena itu, kami mengapresiasi upaya Reku dalam memperkuat posisi Aceh sebagai salah satu pusat pengembangan komunitas investor kripto di Indonesia,” urainya.

Dengan antusiasme yang begitu tinggi dalam acara ini, Reku berencana untuk melanjutkan program-program yang akan mencakup lebih banyak komunitas investor kripto di Indonesia.

Mereka percaya bahwa dengan meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang investasi aset digital, masyarakat Indonesia akan semakin siap menghadapi masa depan ekonomi digital yang inklusif dan berkelanjutan.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Muhammad Syofri

Trader Forex dan Bitcoin yang sudah bergelut di bidang trading dari tahun 2013. Sering menulis artikel tentang blockchain, forex dan cryptocurrency.