CryptoHarian

Pentoshi: Bitcoin Bisa Saja Meroket Jika Koreksi Sudah Terjadi

Cryptoharian – Salah satu trader papan atas, yang juga seorang analis dengan nama samaran Pentoshi di Twitter, tengah mengeluarkan prediksi terbarunya.

Dalam hal ini, ia mengatakan pada 600 ribu lebih followernya, bahwa ada kemungkinan Bitcoin (BTC) untuk meroket dan meninggalkan US$ 30.000. Namun, sebelum kenaikan itu terjadi, maka harus ada koreksi dari kinerja kripto utama ini.

Dirinya yang berhasil memprediksi akhir pasar bullish Bitcoin pada tahun 2021, mengatakan bahwa BTC juga mungkin akan jatuh ke angka US$ 28.000 setelah gagal bertahan di atas US$ 31.000. 

“Jika Bitcoin kembali ke kisaran harga seperti dalam dua minggu terakhir, kemungkinan besar akan turun hingga mencapai sekitar US$ 28.000, dan hal ini akan dianggap sebagai penyimpangan,” ungkap Pentoshi.

Namun di sisi lain, ia sangat mengharapkan kenaikan dalam prospek jangka panjang, meskipun harga nantinya jatuh bahkan dibawah angka US$ 28.000. 

“Menurut saya, Bitcoin akan kembali memperoleh momentum bullish dan mencapai level tertinggi baru pada tahun 2023. Jikapun penurunan terjadi, US $28.000 akan berubah menjadi US$ 40.000,” ujarnya.

Baca Juga: Persaingan Bitcoin ETF Memanas, Dua Pemain Besar Berkompetisi Layaknya Serial Spongebob

Ia juga mengaku berencana untuk memiliki lebih banyak Bitcoin pada harga yang lebih rendah dalam upaya untuk meningkatkan keuntungannya. Di samping itu, dia juga menyadari kemungkinan adanya reversion mean akibat emosi yang tinggi dan aksi jual investor. 

“Tapi memang sudah seharusnya kan, membeli aset Bitcoin saat harga turun karena itu merupakan titik masuk strategis dan peluang terjangkau jika analisa saya ternyata salah,” ujarnya.

Penurunan Bitcoin Akan Terjadi

Analis lain bernama CrypNuevo yang tidak kalah banyak followernya telah berbagi strategi untuk menghadapi pasar dalam minggu ini. Dipublikasikan sejak beberapa minggu yang lalu, CrypNuevo mengungkapkan rencana komprehensif yang bertujuan untuk memanfaatkan sifat volatil pasar kripto. 

Dalam eksekusinya, pendekatan yang dijalankan tengah melibatkan dua rencana perdagangan, dengan tahap pertama yang telah berhasil diselesaikan. Berdasarkan keterangannya, CrypNuevo bertekad untuk memanfaatkan potensi deviasi di atas level tertinggi range, dengan target khusus pada kisaran US$ 31.700 hingga US$ 31.800 untuk memanfaatkan likuiditas yang tersedia.

“Bagian pertama dari rencana selesai, yakni deviasi di atas kisaran tertinggi hingga US$ 31.700 – US$ 31.800 untuk mengambil likuiditas,” kata CrypNuevo.

Berita Bitcoin: Kenapa Robert Kiyosaki Memilih Bitcoin Daripada Aset Lain?

Seiring dengan fluktuasi signifikan dalam beberapa minggu terakhir, prediksi CrypNuevo terbukti tepat sasaran. Pengamat pasar mencatat adanya kenaikan harga Bitcoin sementara, yang sesuai dalam rencana tersebut. 

Setelah berhasil mencapai bagian pertama dari rencana tersebut, CrypNuevo sekarang beralih fokus ke tahap kedua, yang berkaitan dengan potensi terjadinya breakout di bawah level terendah range. 

Dari gambar yang ia bagikan, tampak bahwa likuiditas utama berada di bawah range low yang berada di US$ 29.525. Dia menunjukkan, untuk level potensial support berada di level US$ 28.337.

“Sekarang saya memasuki bagian kedua dari rencana perdagangan, penembusan di bawah kisaran terendah,” pungkas CrypNuevo.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Iqbal Maulana

Penulis yang senang mengamati pergerakan dan pertumbuhan cryptocurrency. Memiliki pengalaman dalam beberapa kategori penulisan termasuk sosial, teknologi, dan finansial. Senang mempelajari hal baru dan bertemu dengan orang baru.