Bank-Bank Jepang Bergabung Dengan Ripple Pasca Mendapatkan Dukungan Dari Bank Dunia

Dukungan sebelumnya dari Bank Dunia terhadap teknologi milik Ripple Labs, xRapid, yang mampu memfasilitasi pembayaran lintas batas dengan cepat, telah membuat 13 bank di Jepang untuk mulai menggunakan aplikasi pembayaran berbasis blockchain yang dikembangkan bersama oleh Ripple Labs dan SBI Holdings.

Meningkatnya kepercayaan dari berbagai lembaga keuangan kemungkinan dapat mempengaruhi prediksi terhadap harga token Ripple (XRP) pada tahun 2019 ini dan keputusan para investor aset digital.

Akhir pekan ini, raksasa jasa keuangan Jepang, SBI Group, telah merilis pernyataan di websitenya yang menyatakan bahwa 13 bank asal Jepang telah bergabung dengan MoneyTap, yakni aplikasi pembayaran berteknologi Ripple yang sebagian dimiliki oleh bank.

Bank-bank asal Jepang tersebut termasuk Ehime Bank, Bank Kiraboshi, Bank Keiyo, Bank Sanin Joint, Bank Shiga, Bank Shimizu, Bank Shinsei, Bank Sumishin SBI Net, Bank Suruga, Bank Seven, Bank Hiroshima, Bank Fukui, dan Bank Hokuriku.

Dalam pengumuman itu, bank-bank tersebut bergabung dengan MoneyTap Co., Ltd sebagai pemegang saham setelah melakukan investasi. Jumlah investasi yang dilakukan tidak diungkapkan dalam perngumuman tersebut meskipun ada indikasi bahwa SBI Group memiliki 93,5% dari keseluruhan saham.

MoneyTap dibuat oleh SBI Holding dalam kemitraannya bersama Ripple Labs yang memungkinkan pengguna untuk mentransfer uang dengan cepat memanfaatkan teknologi blockchain Ripple.

Menurut SBI Group, MoneyTap bertujuan untuk menjadi aplikasi real-time dan nyaman yang memungkinkan para pengguna untuk mentransfer uang antara individu secara langsung dan kapan saja antar rekening bank selama 24/7.

Beberapa fitur lain yang disorot dalam aplikasi MoneyTap termasuk penggunaan biometrik, Kode QR, UX yang superior, dan pastinya keamanan untuk pengiriman uang.

Pihak SBI mencatat bahwa 13 bank yang berinvestasi dalam aplikasi dan bank lain yang diperkirakan nanti akan berinvestasi juga, akan bekerja sama untuk memungkinkan transfer antar bank di dalam negeri (Jepang).

Baca Juga: Apakah Koin JP Morgan Akan ‘Mengancam’ Bitcoin dan Ripple (XRP)?

MoneyTap yang diluncurkan tahun lalu sebagai produk dari kemitraan antara SBI Group dan Ripple akan segera bergabung dengan tiga lembaga keuangan lainnya yaitu SBI Sumishin Net Bank, Suruga Bank, dan Resona Bank.

Baru-baru ini, SBI Holdings telah mengumumkan bahwa ia akan menyebarkan aplikasi MoneyTap ke lebih dari 200 lembaga keuangan yang telah berpartisipasi.

Aplikasi ini utamanya menggunakan teknologi Ripple yang dikenal sebagai xCurrent. Tidak seperti xRapid, xCurrent tidak perlu menggunakan token XRP untuk memfasilitasi transaksi lintas batasnya.

Para Investor aset digital berharap adanya lonjakan harga signifikan dari harga token XRP, tapi mungkin mereka harus menunggu sedikit lebih lama karena pergerakan harga XRP masih menunjukkan sedikit tanda-tanda untuk mengalami lonjakan kuat.

Menurut data dari Livecoinwatch, 1 XRP kini diperdagangkan pada $ 0,313, atau sekitar 1 persen lebih baik daripada dalam 24 jam terakhir dan jauh lebih baik daripada level rendah mingguannya yaitu 0,299 pada hari selasa lalu.

Baca Juga: Bank ANZ Masih Tidak Memahami Kelebihan Dari Teknologi Blockchain