CryptoHarian

Harga Bitcoin Akan Turun Menurut Dua Analis Terkenal

Cryptoharian – Seorang analis asal Belanda sekaligus CEO Eight Global, Michael van de Poppe menyatakan pendapat terbarunya terkait prediksi pergerakan harga Bitcoin (BTC). Dalam hal ini, Poppe menyatakan bahwasanya harga saat ini cukup dekat dengan level resisten yang ia tentukan.

Dalam grafik yang ia bagikan melalui laman Twitter-nya, Poppe menunjukkan bahwasanya resistensi berada pada level US$ 31.677. Level tersebut menurut perkiraannya bakal tercapai setelah Bitcoin mengalami koreksi pasca menyentuh US$ 30.000 baru-baru ini. 

“Harga tidak bisa mencapai setinggi itu, (resisten). Tetapi divergensi bearish menyiratkan bahwa kita sedang mendingin di sini,” ungkap Poppe

Poppe menjelaskan, koreksi akan terjadi kira-kira di angka US$ 29.600 sebagai kemungkinan, sebelum pasar akan melanjutkan tren naik.

Seperti diketahui, Bitcoin telah mengalami mode rollercoaster dalam beberapa bulan terakhir, dengan nilai aset yang terus berfluktuasi liar. Namun, tweet baru-baru ini dari seorang analis bernama Rager menunjukkan bahwa Bitcoin telah mampu bertahan di atas kisaran tinggi sebelumnya, bahkan ketika saham dibuka dengan harganya yang panas. 

“Perkiraan saya, kita bisa melihat retest dan mendorong lebih tinggi di atas US$ 31.000,” ujarnya.

Kinerja Bitcoin baru-baru ini telah menjadi sumber kekhawatiran bagi banyak investor, dengan nilai yang turun tajam dalam beberapa bulan terakhir. Namun terlepas dari volatilitasnya, Bitcoin tetap tangguh dan berhasil mempertahankan posisinya di atas kisaran tinggi sebelumnya.

Lonjakan pembukaan saham baru-baru ini telah memberikan beberapa dukungan yang sangat dibutuhkan untuk Bitcoin. Rager menunjukkan bahwa ada optimisme di kalangan investor bahwa Bitcoin dapat menembus penghalang di US$ 31.000.

Berita Bitcoin: Bitcoin Lewati $30,200! Ini Penyebabnya

Menurut tweet baru-baru ini oleh Cred, penjual atau seller telah mengalami kesulitan untuk menjual aset dengan harga di bawah US$ 30.000 Ia mengatakan, hal ini menunjukkan bahwa titik harga ini mungkin tidak sepenting yang diperkirakan orang-orang sebelumnya. 

“Kisaran rendah hingga menengah US$ 30.000 adalah tempat resistensi sebenarnya berada. Perkiraan bakal terjadi rotasi lebih rendah dari sana, sebelum pasar berteleportasi ke US$ 40.000 dan berpotensi likuid,” kata Cred.

Baca Juga: Altseason Harus Menunggu Walaupun Bitcoin Naik Drastis!

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Muhammad Syofri

Trader Forex dan Bitcoin yang sudah bergelut di bidang trading dari tahun 2013. Sering menulis artikel tentang blockchain, forex dan cryptocurrency.