Ketegangan AS-Cina Meningkat Lagi, Akankah Ini akan Memacu Bitcoin?

Ketegangan meningkat lagi antara dua negara paling kuat di dunia, dan itu bisa memberi Bitcoin dorongan yang sangat dibutuhkan.

Cina sekali lagi berusaha untuk menegaskan otoritas atas Hong Kong (HK), memicu lagi protes dari warga HK.

Presiden Cina Xi Jinping bahkan menyatakan bahwa negaranya akan melakukan apa yang diinginkannya dengan Hong Kong, tanpa mempertimbangkan apa akibatnya.

Hal ini tampaknya menandakan bahwa ketegangan yang sebelumnya mereda antara AS dan Cina akan mulai tumbuh lagi, berpotensi memiliki implikasi untuk kesepakatan perdagangan yang baru saja disahkan dan ekonomi secara keseluruhan.

Status yang baru ditemukan Bitcoin sebagai aset safe haven – harus dipertahankan – dapat berarti bahwa turbulensi ini akan memberikan dorongan, karena warga negara kedua negara dapat beralih ke itu saat mereka melarikan diri dari mata uang kertas yang terikat untuk dipengaruhi oleh ketegangan politik.

Sepanjang bagian awal Kepresidenan Trump, kesepakatan dagangnya yang telah lama dinegosiasikan dengan Cina sedikit menghambat pertumbuhan yang terlihat oleh pasar AS.

Namun, setelah kesepakatan disepakati, ekuitas mulai menggalang kekuatan dalam langkah yang hanya dihentikan oleh pandemi corona.

Baca Juga: Cara Membeli Bitcoin Di Indonesia Dan Luar Negeri

Baca Juga: 4 Alasan Harga Bitcoin Turun Rp 10 Juta 21 May 2020

Sekarang tampak bahwa kelemahan ekonomi yang berasal dari ekonomi global yang hampir beku dapat diabadikan oleh ketegangan baru dengan Cina, karena Xi Jinping sekarang mencatat bahwa pemerintahnya akan melakukan seperti yang diinginkan dengan Cina, tidak khawatir tentang konsekuensi potensial.

Status Bitcoin sebagai aset safe haven dapat ditingkatkan dengan ketegangan baru ini.

Pada saat pers, BTC mengelami kenaikan yang signifikan, yakni

Meskipun cryptocurrency dengan kuat mengikuti pasar ekuitas sepanjang bagian awal tahun, namun telah sejak memutus korelasi ini karena individu di seluruh dunia mulai beralih ke crypto untuk menghindari inflasi yang disebabkan oleh pencetakan uang yang meluas.

Selain itu, karena ketegangan ekonomi – seperti yang terlihat antara AS dan Cina – ini dapat memiliki implikasi yang mengerikan bagi mata uang fiat yang terlibat, individu dapat bergerak untuk mendapatkan paparan Bitcoin dalam upaya untuk menghindari volatilitas apapun. Kita lihat saja ya!