Iqbal MaulanaCryptoharian – Pada hari Kamis (11/4/2024) pagi, jagad kripto dikejutkan dengan tuntutan hukum dari Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika (SEC) yang dlayangkan kepada salah satu bursa kripto terkenal, yakni Uniswap. Kabar ini mengutip laporan dari watcher.guru yang diupload pada akun X-nya, dimana sekilas informasi menyebut bahwa SEC telah mengeluarkan Wells Notice.
Sekilas informasi, Wells Notice adalah pemberitahuan formal yang dikeluarkan SEC kepada perusahaan atau individu. sebelum mereka memulai tindakan hukum terhadap pihak tertuntut. Pemberitahuan ini memberi kesempatan kepada penerima untuk memberikan tanggapan atau pembelaan terhadap tuduhan yang diajukan oleh SEC. Biasanya, Wells Notice diberikan sebagai langkah awal dalam proses investigasi SEC sebelum kemungkinan penyelidikan lebih lanjut atau tindakan hukum dilakukan
Dalam hal ini, Pendiri Uniswap Hayden Adams, memberikan tanggapan atas pemberitahuan tersebut di X (sebelumnya Twitter). Dia mengatakan bahwa meskipun tidak terkejut, dia merasa kecewa, Meski begitu, dia siap untuk melawan gugatan tersebut.
“Saya tidak terkejut, saya harnya kecewa karena bursa Uniswap telah beroperasi secara sah dalam platform DeFi,” ungkap Adams.
Adams pun melayangkan kritik pada cara SEC bertindak, dengan mengatakan bahwa mereka lebih memilih menargetkan platform kripto seperti Uniswap dan Coinbase.
“Yang selalu menjadi sorotan SEC adalah Uniswap dan Coinbase. Sementara pelaku seperti FTX luput dari perhatian,” ujarnya.
Tak ayal, tindakan hukum ini menambah ketegangan antara pasar aset digital dan pihak berwenang, terutama SEC. Sementara SEC akhirnya menyetujui Spot Bitcoin ETFs, namun mereka terus menegaskan peraturan dengan cara mengambil tindakan hukum.
Seperti diketahui, pertempuran hukum Uniswap dengan SEC menjadi salah satu dari banyak kasus yang melibatkan platform kriptokurensi. Adams memperkirakan proses hukum ini akan berlangsung lama, bahkan bisa sampai ke Mahkamah Agung. Namun demikian, dia tetap teguh pada keyakinannya akan pentingnya melindungi prinsip-prinsip desentralisasi dan kebebasan yang ditemukan dalam DeFi. Sementara hasil gugatan masih belum pasti, Adams tetap berkomitmen pada ekosistem DeFi.
“Kami tetap percaya nilai dari sistem keuangan desentralisasi, dan kami juga percaya bahwa kebebasan layak untuk diperjuangkan,” pungkas Adams.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Muhammad Syofri
