Muhammad SyofriCryptoharian – Setelah aksinya yang dilakukan kepada bursa kripto Kraken, Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) kini telah mengajukan gugatan kepada pertukaran kripto bernama Paxos.
Dalam hal ini, Paxos dituduh melakukan pelanggaran UU perlindungan investor yang melibatkan Binance USD (BUSD). SEC menganggap BUSD sebagai sekuritas yang tidak terdaftar.
Menurut Wall Street Journal, narasumber dari SEC menyebutkan bahwa mereka telah mengeluarkan ‘Wells Notice” kepada Paxos. Wells Notice ini sendiri adalah surat yang digunakan regulator kepada perusahaan yang menerima surat tersebut, dengan isinya yang menjelaskan bahwa regulator bakal menindak mereka. Dalam Notice tersebut, tertulis bahwa BUSD adalah sekuritas yang tidak terdaftar.
Saat menerima Wells Notice, artinya Paxos memiliki waktu 30 hari untuk menyiapkan argumen defensive untuk menanggapi tuduhan tersebut, melalui uraian hukum yang dinamakan Wells Submission.
Paxos sendiri disebutkan pada khalayak luas sebagai penerbit BUSD, sejak perusahaan tersebut menjalin kemitraan dengan Binance pada tahun 2019. Bursa ini juga merupakan pencipta stablecoin Paxos Dollar (USDP), yang diluncurkan pada tahun 2018.
Seorang Crypto Twitter (CT) dengan nama @CryptFyn menjelaskan, apakah Paxos bakal membuat Wells Submission atau atau tidak, akan menjadi langkah yang menarik untuk ditonton.
“Wells Notice dan isinya, merupakan catatan publik dan dapat digunakan oleh SEC terhadap terdakwa. Untuk alasan ini, banyak pengacara sekuritas menyarankan untuk menghindari Wells Submission,” ungkap CryptFyn.
Sementara itu, analis pasar makro sekaligus penggemar kripto dengan nama Twitter Tedtalksmacro merasa bahwa hal yang dilakukan SEC ini tidak masuk akal. Pasalnya, untuk dianggap sebagai sekuritas, maka harusnya tes Howey digunakan.
“SEC mengklaim bahwa BUSD adalah sekuritas yang tidak terdaftar dan menggugat penerbitnya, yaitu Paxos. Untuk dianggap sebagai sekuritas, maka digunakanlah Tes Howey. Disini, saya tidak berpikir bahwa BUSD masuk dalam kriteria Tes Howey, itu adalah stablecoin!? Bagi saya, ini lebih seperti serangan pada Binance,” ujarnya.
Kendati demikian, salah satu netizen menjelaskan bahwa ada perbedaan dari BUSD dan Binance-Peg BUSD. Netizen bernama Renz Ryan atau @rerent23 menyebutkan bahwa Binance USD (BUSD) adalah stablecoin yang diatur dan didukung fiat yang dipatok ke dolar AS.
Rangkuman Berita Bitcoin Cryptoharian: Anjloknya Aset Meme Solana Hingga 10 Kripto AI yang Patut Dilirik
Stablecoin BUSD yang dikeluarkan Paxos, serta cadangannya tunduk pada pengawasan peraturan yang ketat oleh Departemen Layanan Keuangan New York (NYDFS).
“Sedangkan Binance-Peg BUSD, yang tidak diterbitkan oleh Paxos dan tidak diatur oleh NYDFS, merupakan produk terpisah. Binance secara mandiri mencetak Binance-Peg BUSD pada blockchain lain seperti BNB Chain, Polygon, dan Avalanche, serta mematok token ke BUSD satu per satu,” pungkas Ryan.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Septiady
Iqbal Maulana
