Cryptoharian – Sepanjang minggu ini bakal menjadi momen yang menegangkan bagi tiap trader dan investor kripto, dengan banyaknya agenda besar yang hasilnya bakal mempengaruhi pasar secara signifikan.
Para analis pun memberikan pandangan mereka terkait pergerakan harga Bitcoin (BTC).
Salah satunya adalah Justin Bennett, salah satu analis kripto mengungkapkan, pelaku pasar kripto mungkin menyaksikan dorongan Bitcoin terakhir menuju level US$ 26.500 dalam minggu mendatang sebelum bergerak menurun di level US$ 24.000.
“Pengumuman Indeks Harga Konsumen (CPI) dijadwalkan pada hari Selasa, kemudian Pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) dijadwalkan pada hari Rabu. Terakhir, pembaruan Bank Sentral Eropa (ECB) pada hari Kamis akan memberikan panduan lebih lanjut tentang prospek ekonomi Eropa,” ungkap Bennett.
GM fam. ☕️
— Justin Bennett (@JustinBennettFX) June 12, 2023
Would like to see one last push to $26,500 this week before taking out the $BTC $24k long liquidations.
Lots of high-impact news this week, including CPI on Tues, FOMC on Wed, and ECB on Thurs, so be careful. #Bitcoin pic.twitter.com/HGJF9yjvsw
Baca Juga: Seorang Penambang BTC Menangkan Rp 2,37 Miliar, Hoki Abis!
Analis Masih Memiliki Pandangan Bearish Terhadap Bitcoin
Sementara itu, analis lainnya yakni Altcoin Sherpa mengatakan bahwa dirinya percaya level support US$ 25.000 akan bertahan untuk Bitcoin. Menurut prediksi Sherpa, jika level support US$ 25.000 gagal bertahan, maka kemungkinan terjun bebas akan terjadi.
“Jika pergerakan ke bawah terjadi, maka secara substansial harga akan bergerak ke kisaran US$ 22.000,” ujarnya.
$BTC: Still thinking that 25k will be support until it's not. If this area gets lost, I predict a violent move, probably down to the 22ks. That's how it usually goes. I haven't been very active in the market in weeks to be honest. #Bitcoin pic.twitter.com/IknOopZinB
— Altcoin Sherpa (@AltcoinSherpa) June 12, 2023
Baca juga: Apakah Bitcoin Dapat Capai US$ 100.000? Ini Jawaban AI Google!
US$ 26.100 Masih Menjadi Halangan Untuk Bitcoin
Terakhir, Founder dari Eight Global yang mana juga merupakan analis papan atas, Michael van de Poppe juga ikut menyuarakan opininya. Dalam chart yang ia bagikan di Twitter, ia memperkirakan harga bakal bergerak ke level US$ 24.800, kemudian naik secara berkala ke angka US$ 27.200.
“Tidak akan terkejut bahwa harga akan menyapu posisi terendah sebelum naik kembali. US$ 26.100 masih merupakan rintangan besar untuk diambil,” pungkas Poppe.
Waiting game for the markets here on #Bitcoin.
— Michaël van de Poppe (@CryptoMichNL) June 12, 2023
Wouldn't be surprised that we're going to have a sweep of the lows before we'll go back up.
$26,100 still a big hurdle to take. pic.twitter.com/EOKhAxJBx9
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.