SeptiadyCryptoharian – Space ID (ID), sebuah protokol pendaftaran domain dan pertukaran yang menjadi pesaing Ethereum Name Service (ENS), menghadapi minggu yang menantang ke depan dengan ancaman penjualan token yang signifikan.
Melansir dari finbold.com, data terbaru menunjukkan status overbought untuk ID, yang semakin mempersulit prospek pasarannya. Penjualan yang akan segera terjadi dijadwalkan akan membuka kunci 78,49 juta token ID, bernilai US$ 123,22 juta, pada tanggal 22 Maret pukul dua belas siang (UTC), menurut informasi dari TokenUnlocksApp per tanggal 20 Maret.
Rilis yang signifikan ini mewakili bagian dominan dari total kunci yang akan terbuka selama tujuh hari ke depan, melampaui 54%.
Salah satu hal yang patut diperhatikan adalah bahwa penjualan yang cukup besar ini merupakan 16 persen dari pasokan beredar saat ini dari 485,73 juta ID. Selain itu, penjualan ini melampaui volume pertukaran 30 hari sebesar US$ 7,13 miliar dengan perbandingan 17 kali lipat, berdasarkan data CoinMarketCap.
Menganalisis distribusi penjualan, tim Space ID berpotensi menerima 40,99 juta token ID, yang mewakili 52 persen dari total yang dibuka. Token-token ini akan dialokasikan di berbagai segmen termasuk ‘Dana Ekosistem,’ ‘Yayasan,’ ‘Penjualan Strategis,’ ‘Pemasaran,’ dan ‘Tim.’
Selain itu, ‘Penjualan Awal’ dan ‘Penasehat’ akan meningkatkan kepemilikan mereka masing-masing sebesar 20 juta dan 11,67 juta ID, secara bergantian. Hal ini menimbulkan ancaman penjualan masa depan yang melebihi US$ 49,72 juta dari entitas ini saja. Bagian yang paling likuid dari penjualan, yang mencapai 5,83 juta ID (US$ 9,16 juta), ditujukan untuk airdrop komunitas.
Sementara itu, harga token Space ID saat ini berada di US$ 1,58, menandai lonjakan mencolok sebesar 465% sejak 7 Februari ketika nilainya hanya US$ 0,28. Namun, kenaikan cepat ini telah memicu kekhawatiran, terutama dengan Indeks Kekuatan Relatif (RSI) harian menunjukkan kondisi overbought yang berkelanjutan. Dalam situasi koreksi, Space ID bisa menghadapi hambatan sekitar level US$ 0,60.
Mempertimbangkan penjualan yang akan datang dan status overbought, analis memperingatkan para investor tentang potensi kerugian yang mencapai sekitar 60 persen jika token tersebut kembali ke level hambatan US$ 0,60. Skenario ini tampak semakin mungkin terjadi mengingat bobot dari penjualan token besar-besaran relatif terhadap kapitalisasi pasar aset dan volume perdagangan terkini.
Catatan: Berita ini merupakan prediksi para ahli, mohon simak disclaimer di bawah artikel.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Iqbal Maulana
Muhammad Syofri
