CryptoHarian

Penerbit ETF Bitcoin Kuasai 5% Dari Total Persediaan BTC

Laporan terbaru mengungkapkan bahwa penerbit ETF Bitcoin Spot kini mengendalikan sekitar 5% dari total persediaan BTC. 

Kondisi ini menyoroti naiknya permintaan dan adopsi ETF BTC Spot di pasar, menawarkan investor institusional alokasi portofolio yang relatif berisiko rendah untuk memperoleh BTC. 

Analis di pasar memprediksi bahwa kenaikan akumulasi BTC oleh penerbit ETF dan permintaan dari investor institusional dapat mendorong potensi kenaikan harga BTC dan memulai bull run.

ETF Bitcoin Spot Kini Menguasai 5% persediaan BTC

Penerbit ETF Bitcoin Spot kini mengendalikan hampir 5% dari total persediaan Bitcoin. Data dari Dune Analytics, mengungkapkan bahwa total kepemilikan on-chain atau kepemilikan Bitcoin di blockhain milik para penerbit ETF BTC Spot di Amerika Serikat mencapai sekitar 842.000 BTC, dengan nilai sekitar $57,8 Miliar. 

Secara spesifik, ETF Bitcoin AS memegang 4,27% dari persediaan BTC saat ini, sementara penerbit ETF BTC global secara menyeluruh menyimpan sekitar 1.002.343 BTC menurut data oleh Pendiri MicroStrategy dan Mantan CEO, Michael Saylor.

Saylor mengungkapkan bahwa 32 ETF Bitcoin Spot kini secara menyeluruh menyimpan sekitar satu juta BTC yang merupakan pencapaian baru untuk industri keuangan. 

Menariknya, kepemilikan ETF global saat ini mencapai angka lima kali lebih besar dari aset BTC milik Saylor yang berjumlah 214.400 BTC, dengan nilai $15 miliar. 

Sebagian besar ETF BTC Spot yang dipegang di AS dikendalikan oleh perusahaan manajemen aset terkemuka seperti BlackRock, Grayscale, dan Fidelity Investments. 

Laporan dari Arkham Investments, menunjukkan bahwa Grayscale dan BlackRock adalah salah satu pemegang ETF terbesar di dunia. 

Grayscale Bitcoin Trust (GBTC) memegang sekitar 288.084 BTC sementara BlackRock iShares Bitcoin Trust (IBIT) memiliki 284.027 BTC.

Penerbit ETF Bitcoin Spot lainnya yang memegang BTC termasuk Fidelity Wise Origin Bitcoin BTC (FBTC) dengan 154.370 BTC, Active Bitcoin Futures Strategy ETF (ARKA) dengan 48.444 BTC, dan Bitwise Bitcoin ETF (BITB) dengan 36.092 BTC.  

Secara menyeluruh, data tersebut menunjukkan bahwa Amerika masih menjadi pemilik ETF BTC terbesar dengan kepemilikan BTC terbanyak dibandingkan penerbit ETF BTC lainnya di dunia. 

Potensi Kenaikan Harga BTC

Kondisi ini telah memicu banyaknya analisis baru terkait Bitcoin dimana setelah akumulasi yang terus meningkat ini, terdapat kemungkinan harga Bitcoin yang akan bergerak naik secara signifikan. 

Hal ini disebabkan dengan naiknya adopsi dari investor institusional, maka kemungkinan volume naik menjadi lebih mudah karena dana yang digunakan investor institusional umumnya lebih besar dibandingkan ritel. 

Dalam kondisi ini, umumnya investor institusional akan mencari ETF BTC karena mereka tidak bisa membeli Bitcoin sendiri yang disebabkan oleh permasalahan regulasi. 

Hasilnya, ETF BTC akan mendapatkan dorongan beli baru yang diikuti oleh penerbitnya yang akan membeli BTC sendiri, demi menjaga nilai ETF BTC agar sesuai satu banding satu dengan Bitcoin. 

Jadi secara menyeluruh, terdapat narasi bahwa semakin besar adopsi dari penerbit ETF maka kemungkinan apresiasi harga untuk Bitcoin. 

Walau begitu terdapat satu sisi negatif yaitu sentralisasi yang akan semakin kuat, karena semakin banyak yang dikuasai perusahaan-perusahaan ini, maka semakin mudah mereka memanipulasi harga. 

Mengingat kondisi ini, mayoritas trader dan investor masih belum menganggap fase akumulasi ini menjadi sentimen positif sehingga harga BTC masih belum naik secara signifikan.

Grafik Harian BTCUSD

Melihat kondisi saat ini, masih ada kemungkinan Bitcoin akan bergerak turun karena kondisinya yang stagnan di antara harga tertingginya di sekitar $73,000 dan batas bawahnya pada $66,800.

Jika batas bawah tersebut berhasil terjaga, maka ada kemungkinan BTC akan kembali ke harga tertingginya. 

Namun jika batas bawah tersebut gagal untuk dijaga, ada kemungkinan harganya akan bergerak turun bahkan mencapai $58,000 dalam beberapa hari ke depan. 

Trader dan investor diharapkan untuk selalu waspada mengingat kondisi harga yang masih relatif negatif dan volatil, sehingga ingat untuk selalu gunakan manajemen risiko yang baik. Risiko ditanggung masing-masing. 

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Iqbal Maulana

Penulis yang senang mengamati pergerakan dan pertumbuhan cryptocurrency. Memiliki pengalaman dalam beberapa kategori penulisan termasuk sosial, teknologi, dan finansial. Senang mempelajari hal baru dan bertemu dengan orang baru.