CryptoHarian

Wanita Inggris Jual Rumah Setelah Tertipu US$190.000 di Kripto

Cryptoharian – Seorang wanita dari Lanarkshire, Skotlandia ditipu dengan kerugian yang hampir mencapai  £ 150.000 (US$ 190.000) melalui skema penipuan kripto. Hal ini terjadi setelah korban melihat iklan di Facebook yang menampilkan Martin Lewis, seorang ahli managemen keuangan.

Pada saat itu, dia percaya pada legitimasi proyek kripto dan menginvestasikan hampir US$ 190.000 melalui Revolut. Selang beberapa saat, banknya mulai memblokir beberapa transfer yang membuatnya curiga ada sesuatu yang salah. 

Namun, dia tidak dapat mengambil dana tersebut meskipun mencari bantuan dari Advice Direct Scotland dan polisi setempat. Akibatnya, wanita itu sekarang terpaksa menjual rumahnya untuk menghindari masalah keuangan tambahan.

Korban diklasifikasikan oleh polisi setempat dan Advice Direct Scotland sebagai korban penipuan, sehingga tidak mungkin baginya untuk mendapatkan kembali dana yang hilang. Pihak kepolisian percaya bahwa para penjahat menargetkan wanita satu ini, karena dia adalah orang yang rentan. 

Sementara itu, Martin Lewis yang telah menjadi advokat vokal melawan penipu menggunakan gambarnya di masa lalu memberikan pernyataannya. Dalam hal ini, ia mengaku jijik melihat gambarnya digunakan dalam penipuan.

Dia juga memperingatkan orang supaya tidak sembrono dalam berinvestasi pada skema yang menampilkan citranya. Lewis menekankan bahwa jika orang melihat gambarnya dalam sebuah iklan, itu adalah penipuan karena dia tidak pernah meng-iklan pada aset kripto.

Sayangnya, kasus wanita di benua biru satu ini bukanlah yang pertama kalinya. Hal ini, lantaran penipuan serupa baru-baru ini terjadi di seluruh dunia, termasuk seorang wanita Hong Kong yang kehilangan hampir US$ 900.000 dari tabungan hidupnya. 

Baca Juga: Bitcoin ke US$27.200, Empat Analis Kripto Sebutkan Prediksi Area Bitcoin Selanjutnya

Wanita tersebut menjadi mangsa seorang penipu yang menghubunginya di Instagram, mendesaknya untuk berinvestasi dalam aset digital dengan janji pengembalian yang signifikan. Agen penegak hukum Hong Kong mengklasifikasikan kasus ini sebagai “memperoleh properti dengan penipuan,”. Kejahatan maca mini dapat dihukum hingga sepuluh tahun penjara. Meskipun demikian, pihak berwenang belum menangkap tersangka.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Iqbal Maulana

Penulis yang senang mengamati pergerakan dan pertumbuhan cryptocurrency. Memiliki pengalaman dalam beberapa kategori penulisan termasuk sosial, teknologi, dan finansial. Senang mempelajari hal baru dan bertemu dengan orang baru.